Transportasi dapat dibagi berdasarkan permukaan jalan yang digunakan, alat angkutan yang dipakai dan tenaga penggerak yang digunakan. Di Indonesia terdiri dari banyak sekali maskapai pesawat terbang, terdapat beberapa maskapai yang dikenal di dalam benak masyarakat antara lain Garuda Indonesia, Citilink, Batik Air, dan Sriwijaya Air. Dalam penelitian ini dilakukan lima uji faktor yang berpengaruh bagi pengembangan perusahaan maskapai Sriwijaya Air, yaitu Service Quality, Physical Evidence, Perceived Price, Repurchase Intention, dan Loyalty. Pengambilan data dilakukan dengan melakukan penyebaran kuesioner secara online menggunakan bantuan Google Form kepada konsumen maskapai penerbangan Sriwijaya Air. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 312 responden. Analisis dan pengolahan data penelitian ini menggunakan model structural equation modeling (SEM) dengan bantuan aplikasi LISREL 8.80. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel service quality, perceived price, memiliki pengaruh secara signifikan terhadap variabel repurchase intention, dan repurchase intention berpengaruh secara signifikan terhadap variabel loyalty, sedangkan physical evidence tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap repurchase intention. |