Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu produk adalah pemahaman dan pengertian yang mendalam dari perusahaan mengenai perilaku konsumen yang ingin dilayani. Dengan memahami perilaku konsumermya maka produk yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan, keinginan, dan selera konsumen sehingga konsumen mendapat kepuasan dari produk yang dihasilkannya. Pada penelitian ini penulis menooba melihat apakah faktor demografi mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli produk pakaian. Selain itu penulis juga ingin mengetahui apakah krisis ekonomi yang terjadi di negara kita mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli suatu produk, khususnya produk pakaian. Hipotesis penelitian yaitu terdapat hubungan signifikan antara faktor demografi yang mempenganihi perilaku konsumen dalam membeli pakaian, dan krisis ekonomi yang terjadi mempengaruhi perubahan perilaku konsumen dalam membeli produk pakaian. Dari penelitian diperoleh hasil bahwa faktor demografi seperti jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, dan pendapatan mempengaruhi perbedaan perilaku konsumen dalam membeli pakaian. Selain itu untuk hipotesis ke dua diperoleh hasil bahwa krisis ekonomi berpengaruh pada perilaku konsumen dalam membeli produk pakaian, meskipun tidak semua konsumen terpengaruh dan tingkat pengaruhnya berbeda-beda bagi masing-masing konsumen. Namun krisis ekonomi dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, dan pendapatan. Selain itu krisis ekonomi ini mempengaruhi kebiasaan dan pengeluaran konsumen untuk melakukan keputusan pembelian terhadap suatu produk. |