Detail Perbandingan Peningkatan Minat Belajar Siswa Kelas III SD Santa Cicilia, Sunter Pada Pembelajaran MAtematika Yang Menggunakan Permainan Ice Breaking dan Permainan Sebagai Metode Pembelajaran Bibliografi Author: FRANSISCA, ALFA MARIA ; CLARA IKA SARI BUDHAYANTI (Advisor) Topik: Minat Belajar Siswa; Pembelajaran Matematika; Permainan; Sebagai Ice Breaking; Permainan Sebagai Metode Pembelajaran; PGSB Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2013     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Alfa Maria F's Undergraduate Theses.pdf (430.01KB; 30 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FKIP-PGSD-227 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Pelajaran matematika merupakan mata pelajaran yang penting. Namun minat belajar siswa terhadap pembelajaran matematika kurang dikarenakan siswa merasa diharuskan menghafalkan rumus dan metode yang digunkan guru pun tidak bervariasi sehingga memerlukan metode pembelajaran yang menarik dan bermanfaat untuk meningkatkan minat belajar siswa. Permainan sebagai ice breaking dan permainan sebagai metode pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan minat belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan perbandingan peningkatan minat belajar siswa kelas III SD Santa Cicilia yang menggunakan permainan sebagai ice breaking dengan yang menggunakan permainan sebagai metode permainan dalam pembelajaran matematika. Minat belajar siswa merupakan kekuatan yang bersumber dari diri siswa. Unsur-unsur minat yaitu perhatian, kemauan, kesenangan dan motif yang berasal dari dalam diri. Permainan sebagai ice breaking adalah proses penyajian pembelajaran di awal pembelajaran yang bertujuan untuk memanaskan siswa untuk mengalami proses pembelajaran sedangkan permainan sebagai metode pembelajaran adalah cara penyajian pembelajaran yang menarik melalui bermain yang menyenangkan, memperoleh materi dengan cara berbeda, memberikan pengalaman bagi siswa dalam memahami konsep dengan melibatkan panca indera, menguatkan konsep yang dipahami, atau memecahkan masalah. Subjek penelitian adalah guru, siswa kelas III B sebanyak 30 siswa dan kelas III C sebanyak 31 siswa dibantu dengan observer. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa angket, observasi dan dokumentasi. Kuisioner yang berisi 60 pernyataan di validasikan dengan uji coba terpakai pada siswa kelas III B dan kelas III C. Sehingga diperoleh 31 pernyataan valid yang kemudian hasil dari jawaban siswa digunakan untuk mencari rata-rata minat belajar yang selanjutnya diolah dengan menyusun kategori minat belajar siswa untuk mempermudah membandingkan minat belajar siswa di kelas III B dengan kelas III C. Kemudian seluruh hasil kuisioner disajikan dalam bentuk grafik dan tabel. hasil observasi serta dokumentasi dideskripsikan Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan minat belajar siswa kelas III SD Santa Cicilia Sunter pada pembelajaran matematika yang menggunakan metode permainan sebagai ice breaking dan proses pembelajaran. Minat siswa yang menggunakan permainan sebagai metode permainan lebih meningkat dibandingkan yang menggunakan permainan sebagai ice breaking. Pembelajaran matematika yang menggunakan permainan sebagai ice breaking memiliki waktu belajar yang lebih lama pada bagian awal daripada permainan sebagai metode pembelajaran yang memiliki waktu belajar lebih lama pada bagian kegiatan inti. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar guru menggunakan permainan baik sebagai metode pembelajaran maupun sebagai ice breaking untuk meningkatkan minat belajar siswa. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved