Anda belum login :: 02 Jul 2025 07:19 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan durasi tidur malam dengan nilai ujian MID Blok Reproduksi Mahasiwa Angkatan 2010 di Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Oleh:
Arieselia, Zita
;
EFFENDI
;
Sasmita, Poppy Kristina
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi:
Majalah Kedokteran Damianus vol. 13 no. 01 (Feb. 2014)
,
page 33-38.
Topik:
Hipokampus
;
Konsolidasi memori
;
memori
;
nilai ujian
;
Plastisitas otak
;
tidur
;
JABFUNG-ZA-2015-04
Fulltext:
206-338-1-SM.pdf
(29.88KB)
Ketersediaan
Perpustakaan FK
Nomor Panggil:
D01.K
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Latar belakang : Tidur merupakan suatu kebutuhan dasar bagi manusia selam tidur, terjadi berbagai mekanisme yang berguna untuk kehidupan sebagai manusia. Salah satu mekanisme penting yang terjadi pada saat kita tidur, yaitu konsolodasi memori. konsolodasi memori ini berfungsi untuk mengubah memori jangka pendek menjadi memori jangka panjang. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara durasi tidur dengan nilai ujian mahasiswa. Metode : penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiwa Fakultas kedokteran Universitas katolik Indonesia Atma Jaya angkatan 2010 sebagai responden, untuk mendapatkan data durasi tidur malam dan nilai mid blok reproduksi setiap responden. Dua Puluh mahasiwa menjad Responden. Hasil : Rerata durasi tidur malam adalah 5,915 jam dan rerata nilai mid blok reproduksi adalah 52,5. Data dari responden kemudian didapatkan nilai korelasi Pearson=0,81. Kesimpulan: Nilai tersebut menujukan terdapat hubungan anatara durasi tidur malam dengan nilai ujian mid blok reproduksi mahasiswa angkatan 2010. Proses konsolidasi memori sendiri bergantuing pada hipokampus. Perubahan memori jangka pendek menjadi jangka panjang ini sendiri di pengaruhi oleh berbagai hal. Salah satunya terdapat pengaruh dari aktivitas kolinergik yang mengaktivisasi hipokampus. selain itu, terdapat sebuah mekanisme yang disebut sebagai plastisitas otak yang juga berperan dalam konsolidasi memori ini. Dari hal-hal tersebut tentunya terdapat hubungan yang erat antara durasi tidur seseorang dengan daya ingat yang kemudian akan berpengaruh pada nilai ujian yang didapat seorang mahasiwa
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)