Motivasi kerja karyawan merupakan masalah yang penting dalam perusahaan. Karyawan yang tidak terdorong untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik akan menghasilkan kinerja yang rendah dan akan berdampak pada penurunan produktivitas perusahaan secara keseluruhan. Banyak cara yang dapat dilakukan perusahaan untuk memotivasi karyawan mereka, dan salah satu caranya adalah melalui pemberian kompensasi. Penelitian dilakukan melalui wawancara untuk memperoleh informasi mengenai kebijakan kompensasi, khususnya pemberian gaji dan Tunjangan Hari Raya, serta dengan menyebarkan kuesioner untuk mengetahui pendapat responden mengenai kompensasi yang mereka terima dan motivasi kerja mereka selama ini. Dalam pengolahan data digunakan analisis tabel serta statistik dengan menggunakan rumus koefisien korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternyata pada karyawan PT PERTAMINA UPms III Bagian Keuangan, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian kompensasi dan motivasi kerja. Dengan kata lain, kompensasi yang diterima oleh karyawan tidak memacu motivasi mereka dalam bekerja. Dalam kasus ini, faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi motivasi kerja mereka adalah faktor-faktor seperti lingkungan kerja yang mendukung, hubungan dengan atasan atau rekan kerja yang baik, pengakuan atas prestasi mereka, dan lain-lain. |