Anda belum login :: 13 May 2025 19:35 WIB
Detail
BukuPerbedaan Tingkat Depresi Pasca Persalinan Antara Wanita yang Menjalani Persalinan Normal Dengan Wanita yang Menjalani Bedah Caesar
Bibliografi
Author: Halim, Magdalena Surjaningsih (Advisor); Wardhani, Irmawati Kusuma
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2005    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FP-663
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Kecemasan dan ketakutan pasca persalinan dapat menyebabkan gangguan emosional. Pada taraf awal gangguan emosi ini dinamakan baby blues, sedangkan pada taraf selanjutnya dinamakan depresi pasca persalinan. Depresi pasca persalinan adalah depresi yang muncul pada saat atau selama 12 bulan pertama sesudah persalinan (Nicolson, 2001). Ciri-ciri dari depresi pasca persalinan antara lain sedih, kecewa, cemas, mudah tersinggung, dan perubahan mood yang terjadi dalam taraf yang lebih berat (Marshall,1993). Jenis persalinan yang dapat dipilih oleh wanita yang akan bersalin adalah persalinan normal dan bedah caesar. Persalinan normal adalah proses pengeluaran bayi dari rahim ibu melalui vagina, sedangkan bedah caesar adalah proses pengeluaran bayi dari rahim ibu melalui insisi pada dinding abdomen yakni di bagian perut (Winkjosastro,1988). Penelitian ini akan melihat perbedaan tingkat depresi pasca persalinan antara wanita yang menjalani persalinan normal dengan wanita yang menjalani bedah caesar. Kriteria subyek yang akan digunakan adalah wanita yang bersalin dengan kehamilan pertama (primapara), rentang usia 21 tahun hingga 30 tahun. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian ilmiah non eksperimental. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah tingkat depresi pasca persalinan sedang variabel bebasnya adalah proses persalinan yakni persalinan normal dan bedah caesar. Subyek yang dipilih adalah wanita yang pada saat sebelum persalinan memiliki tingkat depresi tidak ada hingga ringan. Alat tes yang digunakan untuk mengukur tingkat depresi sebelum persalinan adalah Beck Depression Inventory (BDI) dan alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat depresi pasca persalinan adalah Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah convinience sampling yakni peneliti menggunakan subyek penelitian yang sesuai dengan karakteristik yang telah ditentukan dan tidak melakukan seleksi atas seluruh populasi (Kumar,1996). Teknik statistik yang digunakan adalah t test: case II Independent Means untuk mengetahui perbedaan tingkat depresi pasca persalinan antara dua kelompok. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah perbedaan tingkat depresi pasca persalinan antara wanita yang menjalani persalinan normal dengan wanita yang menjalani bedah caesar. Data tambahan dalam bentuk wawancara singkat terhadap beberapa subyek pada kelompok yang menjalani persalinan normal dan bedah caesar. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah ada perbedaan yang signifikan pada tingkat depresi pasca persalinan antara wanita yang menjalani persalinan normal dengan wanita yang menjalani bedah caesar. Kelompok wanita yang menjalani bedah caesar menunjukkan tingkat depresi yang lebih tinggi daripada kelompok wanota yang menjalani persalinan normal.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.09375 second(s)