Anda belum login :: 28 Apr 2025 18:33 WIB
Detail
BukuAnalisis Working Investment Dan Pola Pembelanjaan PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk 2000-2003
Bibliografi
Author: Kristanda, Margaretha Harsono (Advisor); Linawati
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2004    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Linawati's Undegraduated Theses.pdf (209.0KB; 28 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEM-4891
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Dalam melakukan analisis working investment, terlebih dahulu perlu diketahui Trading Asset yang terdiri dari piutang dagang dan persediaan serta Spontaneous Financing yang terdiri dari hutang dagang, hutang pajak, dan biaya-biaya yang masih harus dibayar.
Menentukan modal kerja permanen dan modal kerja variabel, perlu mengetahui high point dan low point-nya terlebih dahulu dengan menggunakan grafik. Dari grafik tersebut akan terlihat kapan perusahaan membutuhkan dana yang terkecil dan kapan perusahaan membutuhkan dana yang terbesar. Kebutuhan dana pada tingkat minimum itu sebaiknya dibelanjai dengan dengan modal permanen karena kebutuhan dana tersebut akan berlanjut untuk jangka panjang. Sedangkan kebutuhan dana yang berfluktuatif di atas tingkat yang terkecil tersebut sebaiknya dibiayai dengan modal variabel.
Adapun objek penelitian yang digunakan penulis adalah P.T. Bakrie Sumatra Plantation Tbk yang merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha agrobisnis. Hasil penelitian yang diperoleh adalah : dengan menggunakan metode working investment di mana memasukkan hutang pajak di dalam spontaneous financing mengakibatkan nilai working investment bernilai negatif, karena hutang pajak khususnya untuk perusahaan sebesar P.T. Bakrie Sumatra Plantation Tbk cenderung besar, sehingga nilai dari spontaneous financing lebih besar dari nilai trading asset.
Sebaliknya dengan menggunakan metode working investment tanpa memasukan hutang pajak di dalam spontaneous financing mengakibatkan nilai working investment cenderung bernilai positif meskipun pada bulan Maret 2001 nilai working investmentnya bernilai negatif. Dari analisis tersebut juga dapat diketahui bahwa kebijakan perusahaan dalam memenuhi kebutuhan dananya adalah kurang tepat khususnya dalam membiayai trading asset perusahaan sebab jumlah dana dari spontaneous financing lebih besar daripada kebutuhan dana yang diperlukan untuk membiayai trading asset saat itu.
Dengan memasukan hutang pajak di dalam spontaneous financing, modal keja permanen perusahaan untuk periode 2000-2003 bernilai negatif, yang berarti selama periode 2000-2003 perusahaan tidak membutuhkan tambahan dana di luar sumber dana spontannya sebab dana dari spontaneous financing setelah digunakan untuk membiayai trading asset masih memiliki sisa. Tanpa memasukan hutang pajak dalam spontaneous financing, modal kerja permanen perusahaan cenderung positif, meskipun pada tahun 2001 modal kerja perusahaan bernilai negatif. Nilai negatif ini terjadi karena pada bulan Maret 2001 nilai spontaneous financing sangat besar.
Perhitungan working investment dengan hutang pajak yang cenderung bernilai besar dalam spontaneous financing, mengakibatkan working investment bernilai negatif yang berarti perusahaan tidak perlu mencari tambahan dana diluar sumber-sumber dana yang bersifat spontaneous financing sources. Nilai negatif tersebut menunjukan bahwa perusahaan masih memiliki kelebihan dana dari spontaneous financing setelah digunakan untuk membiayai trading asset perusahaan. Dana yang berlebih tersebut biasanya digunakan untuk membelanjai akun kas atu setara kas dan jika masih terdapat dana yang berlebih maka digunakan untuk membelanjai aktiva tidak lancar.
Pola pembelanjaan working investment tanpa memasukan hutang pajak di dalam spontaneous financing cenderung bernilai positif, yang berarti perusahaan perlu mencari dana tambahan di luar sumber-sumber dana yang bersifat spontaneous financing sources, guna mempertahankan kesinambungan operasi perusahaan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.109375 second(s)