Skripsi penelitian deskriptis untuk menggunakan mengetahui faktor apa yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan dan sejauh mana persepsi karyawan terhadap PT Tirtaharun Pentatex. Bagi PT Tirtaharum sendiri penelitian pentatex ini digunakan sebagai masukan untuk lebih memperhatikan kepuasan karyawannya. Bagi penulis, digunakan untuk dapat mengembangkan daya pikir dalam menganalisa. Metode penelitian yang digunakan tertuju pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang, sehingga dapat membuat gambaran yang sistematis dan akurat mengenai hubungan antara kepuasan kerja dengan tingkat turn over karyawan Informasi yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan dari 40 persen (50 orang) populasi untuk mewakili seluruh populasi pada PT. Tirtaharum Pentatex melalui kuesioner, dimana pertanyaannya bersifat tertutup sehingga responden dibatasi dalam memberikan jawaban kepada satu atau beberapa alternative saja. Dan hasil yang diperoleh, akan didiskripsikan oleh penulis secara analitis. Hasil yang diperoleh kemudian diolah melalui proses editing, dimasukan ke dalam table frekuensi dan diinterpretasikan ke dalam bentuk laporan. Dalam analisa penulis membahas sejarah perusahaan,struktur organisasi dari awal berdiri sampai saat ini Kemudian dilakukan penilaian kepuasan kerja dan tingkat kecenderungan keluar karyawan PT. Tirtaharum Pentatex yang didapat melalui kuesioner dengan melakukan pemilihan terhadap 5 (lima) kategori jawaban yang disediakan (sangat puas, puas, cukup puas, tidak puas, sangat tidak puas). Setelah itu data akan diolah dengan Uji data (Uji data kepuasan kerja dan Uji data kecenderungan keluar karyawan) kemudian Uji asosiasi (Analisis korelasi dan Analisis regresi) dan Uji t untuk menguji signifikansi konstanta dan variable dependen. Kesimpulan yang diperoleh adalah kepuasan karyawan PT Tirtaharum Pentatex masih rendah sehingga tingkat kecenderungan keluar karyawan tinggi. Saran yang dapat diberikan adalah PT. Tirtaharum Pentatex harus memberikan perhatian yang khusus terhadap kepuasan kerja karyawannya sehingga karyawan XI perusahaan. Dapat memiliki loyalitas tinggi terhadap yang dipastikan memelihara karyawan yang ada jauh lebih ekonomis daripada merekrut tenaga kerja baru. |