Detail Hakikat negara: Franz Magnis-Suseno vs Nicolaus Driyarkara   Oleh:  Prakoso, Teguh Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Basis: Menembus Fakta vol. 55 no. 05/06 (May 2006), page 33-39. Topik: hakikat negara; Indonesia Ketersediaan Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: B2 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Apa-siapakah negara? adalah basis terakhir puisi Mudji Sutrisno berjudul "Awal Kering di Katulistiwa". Pertanyaan ini menyentak kesadaran saya mengenai hakekat negara yang sebenarnya. Nostalgia pelajaran sekolah tentang proses terbentuknya negara Indonesia melintas, mulai dari zaman kerajaan dengan perjuangan yang masih bersifat partikular hingga titik kulminasi perjuangan nasional, proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Selanjutnya, saya pun menyadari kenyataan bahwa sebagai manusia, saya telah lahir dan hidup dalam suatu struktur tertentu. Sebuah lembaga yang bernama "catatan sipil" segera mencatat keterangan perihal kelahiran saya yang selanjutnya menjadi syarat dikeluarkannya Kartu Tanda Penduduk untuk "mengesahkan" eksistensi diri saya sebagai Warga Negara Indonesia. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved