Efisiensi produksi mutlak diperlukan agar perusahaan dapat tetap bertahan dalam persaingan antar perusahaan dalam industri yang sama. Salah satu alat yang digunakan untuk menilai efisiensi produksi adalah harga pokok standar. Harga pokok standar adalah biaya yang seharusnya dikorbankan untuk menghasilkan satu satuan produk atau suatu jasa tertentu. Penetapan harga pokok standar yang akurat adalah penting agar tetap relevan untuk dijadikan sebagai tolak ukur dalam menilai efisiensi produksi. Demikian pula dengan perhitungan harga pokok yang sebenarnya terjadi harus menggambarkan realitas yang sesungguhnya. Selisih antara harga pokok standar dengan harga pokok yang sebenarnya terjadi disebut penyimpangan ( variance ). Jika harga pokok standar lebih besar daripada harga pokok yang sebenarnya terjadi maka terjadi penyimpangan yang favourable. Sebaliknya jika harga pokok standar lebih kecil daripada harga pokok yang sebenarnya terjadi maka akan terjadi penyimpangan yang unfavorable. Penyimpangan favourable dianggap sebagai penghematan atau terjadi efisiensi produksi, sedangkan penyimpangan yang unfavorable dianggap sebagai pemborosan atau terjadi inefisiensi produksi. PT. X merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang menghasilkan tepung terigu, perusahaan memproduksi beberapa jenis tepung terigu dengan 3 kualitas yang disesuaikan sesuai dengan berbagai kebutuhan pula. Produk dihasilkan secara massal. Perusahaan sudah menggunakan sistem biaya standar, tapi sistem biaya standar yang dipakai perusahaan belum begitu tepat. Dengan adanya anggaran biaya produksi serta target produksi per jam kerja langsung maka dapat diteliti dan dikembangkan lebih lanjut menjadi standar-standar biaya produksi, kemudian membandingkannya dengan pelaksanaan yang terjadi sesungguhnya dalam proses produksi perusahaan. Pada umumnya, terjadi penyimpangan-penyimpangan biaya produksi. Bila terjadi inefisiensi dalam pelaksanaan proses produksi, diharapkan dapat segera diambil tindakan untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan tersebut di masa yang akan datang. |