Dua kondisi utama seorang karyawan yang penting dan menentukan tingkat produktivitas yaitu tingkat stress dan kepuasan kerja. Stres adalah suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi, proses berpikir dan kondisi seseorang. Adapun faktor-faktor pencetus yang menyebabkan terjadinya stres beban kerja, hubungan dalam pekerjaan, peraturan dalam organisasi, perkembangan karir. Ada 3 manifestasi yang timbul sebagai akibat dari stres yaitu gejala psikologis, gejala fisiologis dan gejala perilaku. Kepuasan kerja adalah keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan di man para karyawan memandang pekerjaan mereka. Faktor-faktor dari kepuasan kerja adalah pekerjaan itu sendiri, gaji, kondisi kerja, rekan kerja, promosi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara stres dengan kepuasan kerja karyawan pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk., Divisi Noodle. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisa koefisien korelasi dengan menggunakan metode Pearson Product Moment. Penelitian ini menganalisa secara sederhana hubungan antara stres dengan kepuasan kerja. Saran yang dapat peneliti berikan dalam penulisan ini adalah pada tingkat stres dan tingkat kepuasan kerja perlu diadakan penelitian yang lebih lanjut untuk mengetahui apakah stres yang rendah dan tingkat kepuasan kerja yang sedang membawa produktivitas yang tinggi bagi perusahaan. |