Kualitas Air Ciliwung  

Oleh:

Erdawati

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Widya: Majalah Ilmiah vol. 4 no. 20 (Feb. 1987), page 41.
Topik: kualitas air ciliwung; pengolahan air secara floculasi

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: MM47.1 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Air merupakan kebutuhan pokok dalam kehidupan. Tanpa air manusia tidak mungkin hidup. hal ini dapat dimengerti karena kandungan air dalam tubuh kita cukup besar berkisar antara 50 - 70%. Oleh sebab itu air harus tersedia dalam jumlah yang cukup dan dengan kualitas yang memenuhi syarat kesehatan. Air yang memenuhi syarat kesehatan tidak mengandung kuman-kuman yang dapat menimbulkan penyaki (seperti penyakit perut, penyakit kulit, karies gigi, gangguan ginjal dan gangguan lainnya), bebas dari bahan beracun dan tidak mengandung bahan-bahan organik serta logam berat. Untuk memenuhi keperluan air minum, berbagai sumber air dapat digunakan anatara lain air sungai, air mata air, air sumur dalam, air sumur dangkal, air hujan. Salah satu sumber air yang sering digunakan oleh penduduk untuk sumber air minum adalah air sungai dan air hujan. Air hujan merupakan salah satu sumber air yang digunakan oleh penduduk daerah pantai, daerah pegunungan ataupun daerah yang sulit air. Air hujan secara fisik memenuhi persyaratan sebagai air minum, karena tidak berbau dan tidak berasa, tetapi secara kimiawi air hujan hanya mengandung sedikit mineral. kadar magnesium dan kadar calsiumnya kurang dan mengandung gas-gas terlarut, serta rasanya kurang enak...

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali