Pada era globalisasi, persaingan dan tantangan pekerjaan semakin berat, oleh karena itu dibutuhkan suatu alat yang ampuh untuk menghadapinya. Salah satunya adalah EI (Emotional Intelligence). EI memegang peranan penting untuk membantu seseorang dalam hal yang paling mendasar, yaitu kesadaran diri. Dibutuhkan seorang pengajar yang memiliki kompetensi yang sudah tidak diragukan lagi untuk membimbing mahasiswa mengembangkan diri, terutama dalam kecerdasan emosionalnya, agar menjadi tenaga kerja yang berkualitas. Pada hasil penelitian penulis menemukan bahwa tingkat Emotional Intelligence dosen adalah cakap, sedangkan tingkat Leadership Competencies dari dosen tersebut adalah optimal. Penulis menemukan pengaruh emotional Intelligence terhadap Leadership Competencies adalah sebesar 60 %. Terdapat saran-saran yang dapat digunakan untuk pengembangan Emotional Intelligence. (F) Daftar Acuan 5 ( 1989-2002 ) (G) Dosen Pembimbing Ir. Sri Widayati, M.S.A |