Indonesia adalah negara yang berkembang sehingga membutuhkan hutang luar negri untuk membiayai pembangunan, karena hal inilah maka penulis tertarik untuk meneliti pengaruh pendapatan nasional dan defisit neraca pembangunan terhadap hutang luar negri. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis dengan menggunakan instrument yang ada, maka penulis memperoleh koefisien jorelasi sebesar R= 0,792, hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang kuat dan positif antara pendapatan nasional dan defisit neraca pembayaran yaitu sebesar 79,20%. Sedangkan persamaan Regresi, yang didapat setelah penelitian y =1887,767+0,07067x1+1,444x2, hal ini berarti apabila x1 naik sebesar 1 ( satu ) satuan mata uang, maka y akan naik sebesar 0,07067 miliar rupiah, dan apabila x2 naik sebesar satu satuan mata uang, maka y akan naik sebesar 1,444 miliar rupiah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka penulis menyimpulkan bahwa ada pengaruh negatif antara Pendapatan Nasional terhadap Hutang Luar Negeri, dan ada pengaruh yang positif antara defisit neraca pembayaran terhadap hutang luar negeri. |