Comparison Of Degradative Patterns Of Raw Strach Degrading Enzymes From Newly Isolated Endophytic Fungi  

Oleh:

Marlida, Yetti

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Andalas: Jurnal Penelitian vol. 15 no. 41 (May 2003), page 94-102.
Topik: degrades; endpoint; hydrolysis

Ketersediaan

Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: A67 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Tiga spesies kapang endopitik pengai1 enzim pendegradasi pati mentah telah ditemukan yaitu : Acremoniolli sp. Gibberella pulicaris and Synnematous sp. dan dibandingkan profit kepunyaan dalam mendegradas: pati mentah dari berbagai sumber (pari sagu, kentang, jagung, tapioka, gandum dan beras). Profil aksi kesemua enzim m.emperlihatkan pola yang berbeda pada semua granule pati. Enzim glukoamylose pencema pati mentah dari Acremonium sp. and Gibberella pulicaris lebih efisien dari pada. enzim amylase dart Synnematous sp. Enzim glucoa.mylase dari Gibberella pulicaris hidrolisis optimum pada. pH 5.5 dan temperatur 40°C lebih susceptible dalam menghidrolis pati beras, gandum clan jagung, dimana enzim dari Acremonitim sp. menunjukan hidrolisis optimum poufu pH 5.5 dan temperatur 55"C menggunakan pati kentang, gandum dan beras yang paling susceptible. Dengan demikian enzim pencemaran pati mentah a-amylase dari Synnemato'ls sp. mendegradasi granula pati mentah lebih lambat.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali