Detail Profil Pembina Jemaat Awam di Keuskupan Agung Jakarta: Studi di Dekanat Jakarta Selatan Bibliografi Author: Wulandari, Irena Evy ; Soenarto, Aloysius ; Tjahaja, Liria Topik: JEMAAT AWAM; CATHOLIC CHURCH Bahasa: (ID )     Penerbit: Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2000     Jenis: Research Report Fulltext: Profil Pembina Jemaat Awam di Keuskupan Agung Jakarta.pdf (3.32MB; 1 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: RR-1521 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Sinode Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) tahun 1990 menghimbau agar umat katolik di Jakarta, Tangerang dan Bekasi ikut ambil bagian secara aktif dalam mewujudkan Kerajaan Allah, yaitu situasi di mana Allah meraja. Hal tersebut dapat diwujudkan melalui kepribadian kristiani yang semakin mandiri, misioner, berdaya pikat dan berdaya tahan. Begitu mendesak tugas dan panggilan ini, maka diperlukan suatu pembinaan iman bagi segenap umat agar mereka mampu menjawab dan melakukan panggilan itu dengan sungguh-sungguh. Dengan jumlah umat yang semakin hari semakin bertambah, para Gembala Gereja tidak mungkin melakukan tugasnya sendiri, tanpa didukung oleh kaum awam. Lagipula, dalam Konsili Vatikan II telah ditegaskan bahwa baik hirarki, kaum religius dan kaum awam, semua dipanggil oleh Kristus untuk menunaikan tugas pewartaan iman sesuai dengan talenta dan kemampuan yang dianugerahkan kepada masing-masing orang. Dengan adanya situasi dan himbauan Gereja semesta itu, maka muncullah mereka yang disebut pembina jemaat awam. Penelitian ini ingin melihat fenomena profil pembina jemaat awam, baik ditinjau dari karakteristik, kompetensi maupun kebutuhan-kebutuhan mereka sebagai pembina jemaat. Informasi diperoleh dari pihak pembina sendiri juga para peserta yang mengikuti pembinaan jemaat. Populasi yang dipilih adalah Dekanat Jakarta Selatan, sampel diambil secara acak proporsional dari paroki-paroki yang berada di Dekanat Jakarta Selatan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga November 1999. Terdapat sepuluh pokok kesimpulan dalam penelitian ini, dan empat pokok saran. Secara singkat dapat dikatakan para pembina jemaat awam yang ada saat ini adalah sumber daya manusia yang memiliki kompetensi cukup tinggi dalam pembinaan jemaat karena mereka cukup berpendidikan, memiliki komitmen terhadap karya pewartaan, dan memiliki kemauan untuk mengembangkan diri. Sungguhpun demikian, mereka masih membutuhkan pembekalan terutama untuk hal-hal yang berhubungan dengan penambahan wawasan/pengetahuan iman, keterampilan mengajar, serta teknik bekerja secara team. Mereka juga membutuhkan dukungan dari pelbagai pihak, terutama untuk hal-hal yang berhubungan dengan media pengajaran, penghargaan-penghargaan materiil, serta jalinan komunikasi yang baik dengan elit Gereja. Demikianlah penelitian ini dilakukan, semoga dapat menjadi bahan masukan yang berarti bagi pihak-pihak terkait. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved