Anda belum login :: 02 Jun 2025 21:58 WIB
Detail
ArtikelWacana kepemimpinan presiden Jokowi dalam meme bertagar #presidenkemana pada media sosial instagram  
Oleh: Suryani, Yani ; Sukaemi, Linda Handayani ; Sulistyaningtyas, Tri
Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: KOLITA 15 : Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kelima Belas, page 884-888.
Topik: Presiden Jokowi; instagram; meme; #PresidenKemana; bela Quran
Fulltext: 884-888 (Yani Suryani, Linda Handayani Sukaemi, Tri Sulistyaningtyas - OK).pdf (367.62KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKBB
    • Nomor Panggil: 406 KLA 15
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 1)
    • Tandon: 1
   Reserve Lihat Detail Induk
Isi artikelPada akhir tahun 2016 dunia siber Indonesia heboh akibat beredar video Basuki Tjahaya Purnama yang di dalamnya mencuplik Alquran Surat Al Maidah ayat 51. Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada 27 September 2016 mengeluarkan fatwa yang menegaskan bahwa pernyataan Basuki Tjahaya Purnama sebagai penghinaan terhadap Al Quran dan penghinaan terhadap ulama yang memiliki konsekuensi hukum. Masyarakat muslim membentuk Gerakan Nasional Pendukung Fatwa MUI (GNPF-MUI) yang mengawal proses hukum penistaan agama yang dilakukan oleh Basuki Tjahaya Purnama. Pada Jumat, 4 November 2016 masyarakat muslim yang tergabung dalam GNPF-MUI melaksanakan aksi demonstrasi bertajuk “Bela Quran” menuntut proses hukum terhadap kasus ini. Massa muslim pendukung GNPF-MUI yang berjumlah 2,2juta orang mendatangi istana negara untuk melaksanakan audiensi bersama Presiden Jokowi. Masyarakat muslim Indonesia yang diwakili oleh para ulama seperti Bachtiar Nasir, Habib Rizieq Shihab, dan M. Arifin Ilham menunggu di depan istana negara untuk mengadakan audiensi dengan presiden. Namun, sampai akhir aksi demonstrasi Presiden Joko Widodo tidak hadir di istana negara karena harus mengecek projek kereta bandara. Ketiadaan helikopter untuk menembus jutaan massa dijadikan alasan ketidakhadirannya di istana negara. Hal ini menuai reaksi masyarakat muslim di media sosial. Beberapa jam setelah aksi berakhir, beredar meme dengan tagar #PresidenKemana di media sosial. Terdapat 4.434 posting bertagar #PresidenKemana di media sosial instagram. Dari ribuan posting bertagar #PresidenKemana terdapat 33 variasi meme yang mayoritas berisi pesan satir terhadap sikap Presiden Jokowi. Castells menulis, di internet setiap orang memiliki hiperteks pribadi, hipermedia, menyimpannya dalam pikiran, dan mengomunikasikannya dengan berbagai budaya dalam kehidupan sehari-hari, (Bell, 2007: 81). Meme merupakan salah satu jenis hiperteks yang menjadi ungkapan hasil pemikiran masyarakat terhadap sebuah peristiwa yang terjadi. Meme yang beredar di media sosial instagram dianalisis menggunakan teori wacana Norman Fairclough dan teori paradigma kultural masyarakat yang diungkapkan oleh Durkheim. Berdasarkan penelitian, meme bertagar #PresidenKemana menunjukkan ketidakhadiran Presiden Jokowi di istana negara sebagai pelanggaran terhadap the sacred bagi masyarakat muslim Indonesia karena keengganannya menemui ulama sebagai wakil umat Islam. Pelanggaran terhadap the sacred ini melukai nilai solidaritas masyarakat. Meme-meme ini juga memperlihatkan runtuhnya citra utama Jokowi sebagai presiden yang dekat dengan rakyat melalui program blusukan. Selain itu, ketiadaan presiden sebagai representasi negara merupakan pesan paling banyak termuat dalam meme bertagar #PresidenKemana. Meme bertagar #PresidenKemana menguatkan wacana lemahnya kepemimpinan Presiden Jokowi pada Orde Media di dunia siber.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)