Anda belum login :: 22 Apr 2025 19:50 WIB
Detail
ArtikelCreatine Kinase Related to the Mortality in Myocardial Infarction  
Oleh: Kurniawan, Liong Boy ; Bahrun, Uleng ; Rauf, Darmawaty ; Arif, Mansyur
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory vol. 23 no. 01 (Nov. 2016), page 18-21.
Fulltext: I01 v23 n1 p18 kelik2017.pdf (169.36KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: I01.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelCreatine Kinase (CK) merupakan salah satu uji yang sering diperiksakan untuk mendiagnosis infark miokard akut. Peningkatan enzim ini menunjukkan ada nekrosis sel otot meskipun tidak khas di otot jantung. Kenaikan tingkat CK di infark miokard akut menggambarkan luas serta beratnya penyakit dan dihubungkan dengan peningkatan angka kematian pasien. Untuk mengetahui tingkat CK di pasien infark miokard akut saat masuk rumah sakit dan menilai pengaruhnya terhadap angka kematian pasien selama perawatan di rumah sakit. Penelitian ini merupakan kajian potong lintang dengan mengambil data sekunder dari rekam medik 62 pasien infark miokard akut yang dirawat di Unit Perawatan Jantung Intensif Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar masa waktu bulan Juli 2010 hingga Juni 2011. Kadar CK yang diteliti diperoleh saat pasien masuk rumah sakit. Uji statistic dilakukan dengan uji Mann Whitney, T Test dan Chi-Kuadrat. Rerata kadar CK di pasien infark miokard akut yang tetap hidup dan meninggal selama perawatan adalah 507,38+749,62 U/L dan 1995,39+2290,06 U/L (p=0,002). Perbedaan tingkat angka kematian yang bermakna ditemukan antar kuartil CK (p=0,021). Kebahayaan relatif angka kematian pada kuartil keempat (4) sebesar 13 kali dibandingkan dengan kuartil kesatu (1) (selang kepercayaan 95%, 2,07-81,5; p=0,006), kuartil ketiga (3) sebesar 4,8 kali dibandingkan dengan kuartil kesatu (1) (selang kepercayaan 95%, 1,07-21,45; p=0,04) dan kuartil kedua (2) sebesar 3 kali dibandingkan dengan kuartil kesatu (1) (selang kepercayaan 95%, 0,68-13,3; p=0,148).Didasari telitian ini, ditemukan perbedaan bermakna kadar CK ditemukan saat masuk rumah sakit di pasien infark miokard akut yang tetap hidup maupun yang meninggal selama perawatan. Semakin tinggi kadar CK saat pasien masuk rumah sakit semakin tinggi tingkat angka kematiannya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)