Analisis koherensi teks dengan teori medan semantik pada buku teks kemendikbud kelas VI tema 1  

Oleh:

Ariani, Firda

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: KOLITA 15 : Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kelima Belas, page 125-129.
Topik: koherensi teks; medan semantik; buku teks; kelas VI
Fulltext: 125-129 (Firda Ariyani - OK).pdf (209.98KB)

Ketersediaan

Perpustakaan PKBB Nomor Panggil: 406 KLA 15 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 1) Tandon: 1

Reserve Lihat Detail Induk

Isi artikel

Di SD, buku teks ditulis dengan menggunakan pola tematik. Hal ini berarti pembelajaran di SD dilaksanakan sesuai dengan tema-tema tertentu. Setiap tema mencakup berbagai mata pelajaran. Pada buku teks SD, pembelajaran bahasa Indonesia banyak dikaitkan dengan kegiatan membaca. Dalam pembelajaran membaca tersebut anak-anak akan mengenal berbagai kata dan memahaminya. Hal ini berarti dengan buku teks anak-anak SD akan mengembangkan keterampilan berwacana, terutama wacana tulis melalui kegiatan membaca. Jika memang buku teks SD disusun berdasarkan pola tematik, maka wacana, dalam hal ini teks-teks tulis yang terdapat di buku SD tersebut harus mengemukakan suatu keutuhan gagasan. Salah satu aspek untuk mengetahui keutuhan gagasan pada wacana adalah dengan menganalisis aspek koherensi teks. Belum banyak yang menganalisis keutuhan teks-teks pada buku teks SD. Keutuhan gagasan pada teks-teks di buku teks SD kelas VI perlu dianalisis untuk membuktikan bahwa teks-teks tersebut memang dapat digunakan untuk pembelajaran wacana tulis melalui kegiatan membaca pada siswa SD, terutama siswa kelas VI. Banyak cara untuk menganalisis koherensi teks, namun masih jarang yang menggunakan teori medan semantik. Padahal, aspek koherensi mencakup aspek semantik. Penelitian ini bertujuan memaparkan analisis koherensi teks dengan teori medan semantik pada buku Kemendikbud kelas VI tema 1. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dikarenakan data pada penelitian ini menggunakan data verbal berupa teks-teks yang berisi kumpulan kata. Buku teks kelas VI SD/MI tema 1 memuat tema selamatkan makhluk hidup. Pada buku teks tema 1 ini terdapat tiga subtema. Subtema 1 adalah tumbuhan sumber kehidupan. Subtema 2 adalah hewan sahabatku. Subtema 3 adalah lestarikan hewan dan tumbuhan. Pada buku teks ini juga terdapat subtema untuk meningkatkan keterampilan membaca, yaitu aku cinta membaca. Setelah dilakukan analisis koherensi teks dengan teori medan semantik pada buku teks Kemendikbud kelas VI, terdapat lima kelompok teks. Kelompok pertama adalah teks yang memiliki medan semantik yang menunjukkan suatu koherensi teks dan sesuai dengan subtema teks. Kelompok kedua adalah teks yang memiliki medan semantik yang menunjukkan suatu koherensi teks, tetapi tidak sesuai dengan subtema teks. Kelompok ketiga adalah teks yang memiliki medan semantik yang tidak menunjukkan suatu koherensi teks, tetapi sesuai dengan subtema teks. Kelompok keempat adalah teks yang memiliki medan semantik yang tidak menunjukkan suatu koherensi teks dan tidak sesuai dengan subtema teks. Kelompok kelima adalah teks yang memiliki medan semantik yang menunjukkan koherensi teks, namun tidak sesuai dengan gagasan utama teks tersebut. Penulis buku teks SD yang menggunakan pola tematik dapat menulis berbagai teks dengan memperhatikan teori medan semantik untuk menunjukkan suatu koherensi teks. Pembelajaran wacana terutama yang berkaitan dengan koherensi teks dapat menggunakan teori medan semantik agar siswa SD dapat dengan mudah meningkatkan keterampilan berwacana mereka dengan memahami berbagai kata yang memiliki hubungan semantik pada medan yang sama.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali