Anda belum login :: 04 Jun 2025 11:39 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Bahasa Alay pada Facebook Siswa SMA Negeri 1 Klaten = Alay Language on Facebook of SMA Negeri 1 Klaten's Students
Oleh:
Arba'i, Sigit
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
Prosiding Diskusi Ilmiah [Lokakarya Hasil Penelitian] Kebahasaan dan Kesastraan, Yogyakarta 7-9 Oktober 2015
,
page 195-203.
Topik:
Bahasa Alay
;
Facebook
;
Siswa
Ketersediaan
Perpustakaan PKBB
Nomor Panggil:
406 DIK
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Bahasa alay merupakan hasil kreativitas budaya masyarakat yang terbentuk kreativitas bernahasa. Bahasa alay yang digunakan oleh siswa SMA N 1 Klaten menarik untuk diteliti karena merupakan bahasa yang sifatnya asing bagi kelompok masyarakat lain di luar pemakaiannya. Bahasa alay memiliki ciri yang berbeda dengan bahasa lainnya. Penggunaan bahasa alay akan berhadapan dengan bahasa yang lazim digunakan oleh masyarakat pada umumnya. Teori yang dijadikan landasan dalam penelitian ini adalah sosiolinguistik dan proses pembentukan bahasa alay. Fokus permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimanakah proses pembentukan bahasa alay difacebook siswa SMA Negeri 1 Klaten. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang menghasilkan data deskriptif berupa satuan lingual. Setelah data terkumpul, data diseleksi. Prosedur pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi. Subjek penelitian ini adalah status dan kolom komentar pada facebook siswa SMA Negeri 1 Klaten yang menggunakan bahasa alay. Berdasarkan analisis, diketahui bahwa proses pembentukan bahasa alay yang digunakan oleh siswa SMAN 1 Klaten meliputi proses penyingkatan (akronim), proses penambahan, dan penghilangan fonem. Penambahan fonem dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu protesis, epentesis , dan paragog. Proses penghilangan atau pemenggalan fonem dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu aferesis, sinkop, dan apokop. Selain itu, proses pembentukan bahasa alay yang digunakan oleh siswa SMA N 1 Klaten juga dibentuk melalui penggunaan istilah lain, penggantian huruf (subtitusi), serta kombinasi huruf kapital dan huruf kecil.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0 second(s)