Anda belum login :: 07 Jun 2025 23:16 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Analisis perbandingan penggunaan metode pcp dan gas lift pada sumur i lapangan h
Oleh:
Afryansyah, Hilman
;
Utoyo, Widartono
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan diadakan di Universitas Trisakti, Jakarta, 1 Oktober 2015 : Buku 2
,
page 160-166.
Topik:
Progressive Cavity Pump
;
Gas Lift
;
lifting cost
Fulltext:
203478 - Buku 2 - p 160-166.pdf
(40.07KB)
Isi artikel
Lapangan H merupakan salah satu lapangan yang diproduksikan oleh PT. Energi Mega Persada Malacca Strait. Dari lapangan H ini akan dianalisa produksi dari satu sumur, yakni sumur I. Pada penelitian tugas akhir kali ini, akan dilakukan penelitian mengenai analisa perbandingan penggunaan Progressive Cavity Pump dengan Gas Lift pada sumur I. Pemilihan artificial lift tersebut didasarkan dari beberapa pertimbangan yaitu terhadap kondisi reservoir, kondisi fluida, kondisi sumur, kondisi diatas permukaan, ketersediaan tenaga listrik, ketersediaan gas, dan lain sebagainya. Sumur I ini mengandung laju produksi maksimum yang cukup rendah yakni sebesar 110 BFPD dengan water cut sebesar 50 % dan produktivitas indeks yang kecil < 0.5 stb/day/psi yakni sebesar 0.113 stb/day/psi, sumur I ini juga memiliki kandungan gas bebas yang terkandung didalam formasi, temperatur dibawah permukaan pada sumur I ini sebesar 273 °F, dan merupakan sumur miring dengan kemiringan maksimum pada suatu lintasan sebesar 5.4°. Dari berbagai karakteristik sumur yang diketahui, maka jenis artificial lift yang cocok digunakan pada sumur I ini adalah PCP dan intermitten gas lift.Tujuan dilakukannya perencanaan dan optimasi Progressive Cavity Pump dan Gas Lift ini adalah untuk meningkatkan laju produksi sumur yang lebih baik lagi dari keadaan sebelumnya dengan membandingkan segi keekonomisan dari kedua jenis artificial lift ini.Pada analisa perbandingan kedua artificial lift ini, dilakukan analisa pendisainan pompa yang didasarkan pada nilai lifting cost, dimana semakin kecil nilai lifting cost, maka semakin ekonomis. Dari hasil analisa keekonomian oil lifting cost, untuk desain PCP dengan pompa model R&M NOV Moyno 50-N-095 sebesar US$ 4.79/bbl, dan untuk intermittent gas lift sebesar US$ 6.16/bbl. Dengan perbandingan oil lifting cost tersebut maka dipilih metoda dengan oil lifting cost terendah yaitu desain PCP dengan laju produksi 97 BFPD (48.5 BOPD) dan pay out time (POT) selama 104 hari.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)