Anda belum login :: 06 Jun 2025 08:10 WIB
Detail
ArtikelPengaruh Risiko Usaha Dan Good Corporate Governance Terhadap Skor Kesehatan Bank Pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa  
Oleh: Damayanti, Dhita Dhora ; Chaniago, Herizon
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Journal of Business & Banking vol. 04 no. 02 (Nov. 2014), page 217-230.
Topik: Health Score; NPL; CKPN Kredit; IRR; PDN; LDR; IPR; BOPO; FBIR; and GCG
Fulltext: JJ16121704022014.pdf (216.32KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ161
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Isi artikelTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah NPL, CKPN Kredit, IRR, PDN, LDR, IPR, BOPO, FBIR, dan GCG memiliki pengaruh yang signifikan baik secara simultan maupun parsial dalam hal menentukan Kesehatan Skor Bank. Responden berasal dari Bank Nasional Swasta Umum Devisa. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling dan dokumentasi. Berdasarkan perhitungan dan hasil yang diperoleh dari uji hipotesis ditemukan bahwa variabel NPL, CKPN Kredit, IRR, PDN, LDR, IPR, BOPO, FBIR, dan GCG secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penentuan Kesehatan bank. Ini berarti bahwa risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operasional dan GCG berpengaruh signifikan terhadap penentuan nilai kesehatan. Sementara sebagian NPL, CKPN Kredit, IRR, PDN, tidak berpengaruh signifikan, IPR tidak berpengaruh signifikan positif, LDR memiliki efek positif yang signifikan, dan BOPO memiliki pengaruh yang signifikan negatif. Di antara tujuh variabel, yang paling dominan adalah LDR, dibandingkan dengan koefisien penentu yang paling tinggi di antara variabel independen lainnya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)