Anda belum login :: 21 Apr 2025 01:47 WIB
Detail
ArtikelPengaruh Terapi Seni terhadap Konsep Diri Anak  
Oleh: Hidayah, Rifa
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Makara Seri Sosial Humaniora vol. 18 no. 02 (Dec. 2014), page 89-96.
Topik: Children; self concept; art therapy
Fulltext: 167-170-1-SM_ros.pdf (83.46KB)
Isi artikelKeberhasilan penyesuaian sosial anak berkaitan dengan konsep diri. Untuk meningkatkan konsep diri sangat diperlukan intervensi antara lain melalui terapi seni. Terapi seni akan memudahkan proses sosialisasisehingga meningkatkan konsep diri anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh terapi seni terhadap konsep diri anak. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dan melibatkan 21 anak. Ekperimen, yang berupa perlakuan pemberian terapi seni dengan menggunakan gambar sebagai media, dilaksanakan selama lima sesi, setiap sesi berlangsung selama 90 menit. Lima sesi pelaksanaan terapi seni terdiri atas (1) sesi mengenal diri sendiri, (2) aku di antara teman-teman, (3) aku dan lingkungan sekitarku, (4) aku dan Bangsa Indonesia serta (5) cita-citaku. Metode pengumpulan data dilakukan menggunakan skala konsep diri dan wawancara kemudian dianalisis dengan t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi seni berpengaruh terhadap peningkatan konsep diri anak. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi anak, orang tua, pendidik, lembaga pendidikan serta masyarakat mengenai pentingnya terapi seni untuk peningkatan konsep diri anak. Sehingga, apabila konsep diri anak rendah, sesegera mungkin anak diberikan terapi seni untuk meningkatkan konsep dirinya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)