Detail Hindari Profesi Akuntan Layaknya Tukang   Oleh:  Ms, Theo Yusuf Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Warta Perundang-undangan vol. 22 no. 174 (Jun. 2015), page 28-29. Topik: Profesi Akuntan; Praktik Akuntan Publik Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: WW41 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Profesi akuntan tentu mulia. Akuntan tidak hanya sekedar profesi yang menjajakan jasa mengutak-atik pembukuan keuangan suatu perusahaan. Biasanya, pemilik perusahaan ingin juga laporan keuangannya tampak bagus. Indikasinya antara lain, keuntungan tiap tahun meningkat, omset penjualan naik, tetapi pembayaran pajaknya sebisa mungkin ditekan minimal. Wacana keingina pemilik perusahaan itu dimungkinkan untuk disampaikan kepada seorang akuntan jika akuntan itu bisa menangkap sinyalnya, ia akan dipakai melakukan audit pembukuan keuangan sesuai keinginan. Oleh karenanya, seorang akuntan mencari kerangka teori bagaimana menjadikan seolah perusahaan yang diaudit bagus, asetnya mudal dijual, utangnya kecil mudah dibayar, dan kemampuan produksinya bagus. Padahal sesungguhnya tidak seperti itu, banyak aset “bodong” dan likuiditas keungannya kurang bagus. Namun, kalau seorang akuntan tidak melakukan “rekayasa” seperti itu bisa jadi ia tidak akan mendapatkan kontrak pekerjaan yang lumayan besar. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved