Anda belum login :: 03 May 2025 14:13 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Musuh Lama Menjelma Jadi Sekutu ?
Oleh:
Alami, Ade Faizal
Jenis:
Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi:
Gatra vol. 21 no. 21 (Mar. 2015)
,
page 68-69.
Topik:
Negosiasi Teheran
;
Iran dan Hizbullah dikeluarkan dari daftar Teroris
;
Inteligenci and Terorism Information Center
;
Pembicaraan Negara-Negara P5
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
GG5
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Iran dan Hizbullah dikeluarkan dari daftar sebagai ancaman terorisme. Disebabkan kepentingan bersama melawan ISIS dan negosiasi Nuklir Iran yang masih berlangsung. Hubungan Amerika Serikat-Israel Makin Renggang. Meski saat ini Iran berupaya memperluas pengaruhnya di Timur Tengah dengan mendukung milisi Syiah" negeri Mullah itu juga berupaya meredakan ketegangan di kawasan Arab lewat perbaikan hubungan dengan Arab Saudi. Iran bersama Hizbullah memerangi ekstrimis di Suriah dan Irak. Termasuk anasir kelompok teroris ISIS, yang dinilai sebagai kelompok teroris terbesar yang mengancam kepentingan Amerika Serika di seluruh dunia. Laporan tersebut berbanding terbalik dari yang disampaikan pada 9 Januari tahun lalu. Disebutkan , Iran dan Hizbullah berkomitmen membela rezim Bashar Asad dengan mengirmkan bantuan militer dan ekonomi senilai Milyaran dolar. termasuk melatih milisi Syiah Irak. Dalam Pandangan lembaga thinktank Israel, meir Amit Intelligence and Terrorism Information Center (ITIC),melunaknya sikap Amerika Serikat dan Hizbullah tersebut tidak lepas dengan negosiasi teheran dengan negar-negar P5+1 (Amerika Serikat, Cina, Rusia, Prancis, Inggris, dditambah Jerman).
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0 second(s)