Detail Tampil Muda Berkat Rapamycin   Oleh:  Kelana, Aries ; Anggana, Andi Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Gatra vol. 21 no. 21 (Mar. 2015), page 42-43. Topik: Tampil Muda Berkat Rapamycin; Obat Anti Penuaan; Anti-Aging; DHEA Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Peneliti Amerika Serikat membuktikan, rapamycin bisa menjadi obat antipenuaan. namun punya kelemahan, seperti memicu kanker dan merusak paru-paru. Lebih baik mengadalkan hormon dan obat herbal. kanker yang diderita Enny merupakan salah satu dari sejumlah tanda-tanda penuaan. sebab, sel tua gampang disrang radikal bebas yang bisa menyebapkan perubahan sel. Usia lanjut membuat sel tubuh mengalami degenerasi atau penuaan. Organ memproduksi hormon tidak lagi bekerja dengan baik untuk melidungi sel. akibatnya, penyakit jantung, hipertensi,dan stroke, serta kulit kasar dan kering, gampang menerpa. Belakangan, sejumlah pneliti berusaha untuk mencari cara untuk menangani masalah penuaan. Berbagai obat terus dicari agar bisa mengatasi bebagai penyakit yang terkait dengan penuaan, seperti kanker. salah satu obat antikanker rapamicyn. Studi yang dimuat Time, edisi 23 Februari-2 Maret lalu, menunjukan bahwa tikus yang diberi Rapamicyn cenderung hidup lebih lama. Rapamicyn bekerja dalam berbagai spesies, mulai jamur,cacing, serangga, hingga tikus. Kini obat tersebut sudah diteima dan diunakan buat pasien gagal ginjal dan kanker. Masalahnya, apakah dokter akan mengizinkannya untuk digunakan sebagai obat anti-penuaan ? Farmakalog pada Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Profesor Frans D. Suyatna, mengatakan bahwa rapamicyn sebagai obat-anti aging, baru bisa diterapkan pada tikus, belum pada manusia. perlu penelitian lebih lanjut dan mendalam agar punya efek yang sama pada manusia. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved