Anda belum login :: 07 Jun 2025 11:46 WIB
Detail
ArtikelKontribusi Hipertensi dan Diabetes Mellitus Tipe 2 atau Keduanya Terhadap Stroke Berulang  
Oleh: Thomas, Novita Silvana ; Susanto, Matilda ; Sasmita, Poppy Kristina ; Wirahardja, Adrianne Priska Regina Satya
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi: Majalah Kedokteran Damianus vol. 13 no. 02 (Jun. 2014), page 110-116.
Topik: diabetus melitus tipe2; hipertensi; stroke berulang
Fulltext: 20142-Damianus kontribusi hipertensi dan diabetes mellitus tipe 2 ata.pdf (3.54MB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: D01.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelLatar belakang: Stroke berulang merupakan penyebab utam kecacatan hingga kematian di dunia. Hipertensi, diabetus mellitus tipe 2, atau gabungan keduannya di kenal sebagai faktor risiko yang dapat menyebabkan kejadian stroke berulang, namun belum terlalu jelas faktor risiko mana yang paling berperan. Tujuan: Pada Penelitian ini akan di bahas dan di evaluasi faktor risiko yang paling memengaruhi kejadian stroke berulang. Metode: Penelitian ini merupakan studi deskritif analik yang dilakukan di salah satu rumah sakit swasta di jakarta Utara tahun 2009-2010. Data diambil dari rekam medis responden stroke menggunakan check list yang terdiri dari identitas responden, riwayat serangan stroke pertama dan terakhir, riwayat faktor risiko, tingkat kesadaran saat pertama kali datang, dan gangguan motorik atau sensorik yang di timbulkan oleh stroke berulang. Hasil: Dari 152 rekam medis, di peroleh 59 rekam medis responden stroke berulang (38,8%). Analisis menunjukan pengaruh hipertensi, diabetes melitus, maupun gabungan keduanya, terhadap kejadian stroke berulang sama (p=0,077). Hasil tersebut terlihat juga pada analisis faktor risiko gabungan atau diabetes melitus (p=0,714) dan faktor risiko hipertensi atau diabetes melitus (p=0,157) yang menujukan pengaruh yang sama terhadap terjadinya strike berulang (p=0174). namun, perbandingan antara faktor risiko hipertensi dengan faktor risiko gabungan ( gabungan hipertensi dan diabetes melitus) menujukan faktor risiko gabungan lebih berpengaruh terhadap terjadinya stroke berulang (p=0,026). Kesimpulan: Faktor risiko hipertensi tunggal kurang berpengaruh, namun dengan adanya kombinasi faktor sisiko hipertensi dan diabetes melitus akan meningkatkan risiko terjadinya stroke berulang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)