PERANCANGAN ALAT PENGHANCUR LIMBAH KERTAS UNTUK HOME INDUSTRI KERAJINAN SENI UKIR LUNAK  

Oleh:

Tamara, Priscilla ; Indriani, Sri

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Industrial Engineering Conference (IEC) Yogyakarta, 6 Desember 2014: Peran Teknik Industri dalam Pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah untuk Mendukung Ketahanan dan Kemandirian Perekonomian Bangsa, page XXXV 1-6.
Topik: Limbah kertas; Seni Ukir Lunak; Efisiensi; Ergonomi
Fulltext: 35. Priscilla Tamara.pdf (519.08KB)

Isi artikel

Indonesia terus menggalakkan industri kreatif yang berbasis ekonomi kerakyatan. Terdapat banyak klaster dalam industri kreatif ini namun fokus utamanya tetap pada pengembangan UKM (Usaha Kecil dan Menengah). Salah satu industri kreatif yang menjadi perhatian peneliti adalah kerajinan, dalam hal ini adalah kerajinan yang cukup unik yaitu seni ukir lunak. Kerajinan yang berkembang di daerah Lumajang, Jawa Timur ini memanfaatkan berbagai macam limbah kertas yang dibuat menjadi bubur kertas sebagai bahan bakunya. Kertas yang sudah menjadi bubur ini dibentuk menjadi aneka barang kerajinan seperti lukisan, vas, guci, patung dan sebagainya, dengan ukiran pada permukaannya. Kebutuhan limbah kertas pada kerajinan ini rata-rata 3 kg / hari diproses secara sederhana yaitu menggunakan blender berkapasitas 1 liter. Untuk membuat bubur kertas kental diperlukan 50 gr limbah kertas untuk 1 liter air. Maka dibutuhkan 60 kali proses pembuatan bubur kertas. Waktu rata-rata adalah 2,25 menit / proses sehingga untuk seluruh proses dibutuhkan waktu kurang lebih 3 jam. Tidak termasuk waktu istirahat blender agar tidak cepat rusak. Hal ini sangat tidak efisien dan menghabiskan waktu. Maka diperlukan suatu alat yang dapat memudahkan pekerjaan serta menghemat waktu. Hasil penelitian menunjukkan dengan menggunakan alat penghancur limbah kertas yang dirancang berdasarkan prinsip ergonomi tersebut terdapat efisiensi waktu sebanyak 91,52 % dibandingkan dengan cara kerja yang menggunakan blender.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali