Kajian Teoritis Unjuk Kerja Keran Injak Cuci Tangan Tujuh Langkah  

Oleh:

Wenehenubun, Frederikus ; Wenehenubun, Tarsina Wati

Jenis: Article from Proceeding
Dalam koleksi: Proceedings Seminar Nasional Riset dan Teknologi Terapan (Ritektra) ke-4: Rekayasa dan inovasi teknologi untuk peningkatan kualitas hidup bangsa di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, 17 September 2014, page 205-210.
Topik: cuci tangan; keran injak; kesehatan
Fulltext: Prosiding RITEKTRA 2014 p40.pdf (358.14KB)

Isi artikel

Mencuci tangan adalah kebutuhan untuk memenuhi faktor kesehatan untuk semua orang. Keran injak memenuhi harapan bahwa tangan yang telah`dicuci tidak akan menyentuh keran agar tetap bersih setelah dicuci. Keperluan volume air ditetapkan berdasarkan ketentuan UNESCO sebesar 3 liter per sekali cuci tangan dan dari klinik kesehatan ditetapkan sekali cuci tangan dilakukan selama 15 sampai 20 detik. Perhitungan laju aliran, kecepatan aliran dan kehilangan head dimulai dari ujung keran, dengan debit air sebesar 0.00015 m3/s, sampai tangki air. Ketinggian lokasi tangki, dan diameter dan panjang pipa dithitung berdasarakn persamaan energy Bernoulli dan persamaan kontinuitas dengan mempertimbangkan kehilangan head karena gesekan, belokan, pengecilan dan pembesaran penampang mendadak. Hasil diperoleh kecepatan pada ujung keran 2.984 m/s, dari keceparan keluar tanki sebesar 4.85 m/s.Kedua nilai kecepatan ini dipadukan dan menghasilkan kecepatan masuk area kontrol keran 1.28 m/s dengan total kehilangan head 1.16 meter air. Harapannya adalah agar keran ini dapat berfungsi sesuai peruntukannya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali