Anda belum login :: 07 Jun 2025 05:42 WIB
Detail
ArtikelModel Konservasi Pemanfaatan Air Tanah Yang Berkelanjutan Di Kota Semarang  
Oleh: Susanto, Agus ; Rusdianto, Edi ; Sawir, Ismed
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi vol. 15 no. 1 (Mar. 2014), page 29-41.
Topik: Defisit air tanah; kebutuhan air; ketersediaan air tanah
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ138
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelKota Semarang selain sebagai ibukota propinsi Jawa Tengah, kotanya berfungsi sebagai pusat pemerintahan, industri, perdagangan, transportasi, pendidikan, pariwisata dan lingkungan serta permukiman, sehingga pemanfaatan air tanahnya selalu meningkat setiap tahun. Pada tahun 2004 volume air tanah yang diambil sebesar 6,3 x 106m3, dan tahun 2008 sebesar 9,6 x 106m3. Ada tiga sektor dalam pemanfaatan air tanah yaitu domestik, industri, serta hotel dan restoran. Kebutuhan air domestik melalui air tanah dangkal sebesar 80%, dan air tanah dalam sebesar 20% yang dilayani oleh PDAM Tirta Moedal dengan jangkauan layanan sebesar 56,1%. Sementara kebutuhan air untuk industry serta hotel dan restoran dengan memanfaatkan air tanah sebesar 90%. Kebutuhan air tanah dari tiga sektor tersebut pada tahun 2010 sebesar 13.53 x 106m3, dan tersediaannya tinggal 5.26 x 106 m3, dan pada tahun 2030 akan mengalami defisit air tanah.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.046875 second(s)