Detail Benih Baru Langsung Ditolak   Oleh:  Dhyaksa, Andya Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Gatra vol. 20 no. 20 (Mar. 2014), page 80-81. Topik: Dunia Pertanian; Benih Baru; Benih Jagung; Kebijakan Pertanian Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5.125 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Benih jagung baru buatan Syngenta diklaim tahan terhadap hama ulat. Namun, Cina dan sejumlah negara lain menolak hasilnya. Diduga untuk melindungi petani lokal. Sebuah iklan benih jagung baru, tayang perdana awal tahun ini di Amerika Serikat. Isinya, sungguh mencengangkan. Setiap tahun, petani jagung di negara itu kehilangan lebih dari US$ 1 milyar akibat hama ulat. Angka tersebut merupakan akumulasi dari penurunan jumlah produksi dan biaya pengendalian hama. "Ulat menjadi hama perusak terbesar bagi sektor pertanian jagung di Amerika Serikat," begitu pesan yang tertulis di akhir tayangan. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved