Anda belum login :: 18 Apr 2025 09:05 WIB
Detail
ArtikelAnalisis Peranan PMA dan Intensitas Faktor Produksi Terhadap TFP Sektor Industri Manufaktur Indonesia, 1982-1997  
Oleh: Rahayu, Theresia Puji
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - atma jaya
Dalam koleksi: Jurnal Ekonomi dan Bisnis vol. 1 no. 1 (Feb. 2001), page 80-88.
Topik: Growth-Accounting; Kemajuan Teknologi; Total Factor Productivity; PMA; Penanaman Modal Asing; TFP; Tornqvist Index
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ100.1
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenanaman modal asing di Indonesia Iebih besar dibandmgkan dengan penanaman modal dalam negeri. Dari sembilan sektor ekonomi ternyata sektor industri manufaktur yang paling besar menyerap dana dan penanaman modal asing. Idealnya bahwa penanaman modal asing akan membawa pengaruh positif misalnya terjadinya alih teknologi dari luar negeri ke dalam negeri yang pada akhirnya akan mendorong kemajuan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan penanaman modal asing (PMA) terhadap pertumbuhan kemajuan teknologi sektor industri manufaktur Indonesia yang diukur dengan Total Factor Productivity (TFP). Pengukuran TFP dilakukan dengan Torn qvist Index yang berlandaskan pada konsep Growth-Accounting Neo Kiasik. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan faktor produksi (tenaga kerja) karena diperkirakan bahwa kemajuan teknologi sektor mdustri manufaktur di Indonesia lebih banyak didorong oleh penggunaan tenaga kerja. Dengan analisis ekonometri diperoleh hasil penelitian yang menunjukkan bahwa PMA tidak mendorong kemajuan teknologi sektor industri manufaktur Indonesia namun justru lebih banyak didorong oleh penggunaan tenaga kerja.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)