Anda belum login :: 25 Jul 2025 09:14 WIB
Detail
ArtikelMutagenic Improvement of Xylanase Production from Xylanolytic Bacteria and its Phylogenetic Analysis  
Oleh: Hanim, Chusnul ; Yusiati, Lies. M ; Cahyanto, Muhammad. N ; Wibowo, Ali
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Microbiology Indonesia vol. 07 no. 2 (Jun. 2013), page 51-58.
Topik: bakteri xilanolitik; etidium bromida; etil metansulfonat; mutagenesis
Fulltext: 2 212-685-4-PB_Paskl.pdf (162.67KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: MM78
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikellebih tinggi dari aslinya, dan mengetahui kondisi optimum pertumbuhan mutan, serta mengidentifikasinya menggunakan 16S rRNA untuk menjelaskan kekerabatan dengan bakteri penghasil xilanase lain. Bakteri penghasil enzim xilanolitik alkalofilik dari hasil penelitian terdahulu ditumbuhkan dalam medium xilan. Mutasi dilakukan menggunakan EtBr atau EMS pada konsentrasi 50, 100, dan 150 mg mL-1, dengan lama pemaparan 30, 60, 90, dan 120 menit setiap perlakuan mutagen. Mutan yang diperoleh ditumbuhkan dalam medium xilan yang mengandung xilosa atau glukosa atau gliserol, kemudian dianalisis aktivitas xilanasenya. Optimalisasi pertumbuhan mutan dilakukan pada pH medium 6 sampai 11 dan suhu 30 sampai 60 °C di dalam medium yang mengandung xilan sebagai substrat. Dari hasil penelitian diperoleh 22 mutant hasil mutasi menggunakan EtBr dan 24 mutan dari mutasi dengan EMS. Mutan dengan kode 19 yang merupakan hasil mutasi menggunakan 50 mg mL-1 EMS selama 120 menit menghasilkan aktivitas xilanase tertinggi yaitu 15,057 U g-1. Mutan tersebut tumbuh pada pH optimum 9,5 dan suhu optimum 55 °C yang menghasilkan aktivitas xilanase tertinggi. DNA kromosom mutan diekstraksi dan diamplifikasi menggunakan PCR, kemudian dilakukan sekuensing gen 16S rRNA menggunakan metode dideoxynucleotide chain terminator. Berdasarkan analisis pohon filogenetik 16S rRNA diketahui bahwa mutan kode 19 termasuk dalam kerabat bakteri anaerob penghasil xilanase.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)