Meningkatkan Kinerja Lembaga Keuangan Mikro ebagai Sarana Pemberdayaan Masyarakat Lapis Bawah  

Oleh:

Aristanto, Eko

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Penelitian Universitas Merdeka Malang vol. 12 no. 01 (2001), page 224-233.
Topik: fleksibilitas pelayan; pemberdayaan masyarakat lapis bawah; Microfinaace; peningkatan kinerja

Ketersediaan

Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: , J112 Non-tandon: 2 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Perkembangan lembaga keuangan mikro atau micro finance, telah mengalami proses yang eukup panjang. Keberadaannya telah tumbuh dan menyatu dengan denyut kehidupan masyarakat, khususnya di pedesaan. Hal tersebut bisa dilihat dari keberadaan lumboog desa, kelompok simpan pinjam yang kemudian berkembang menjadi Kredit Usaha Rakyat Keeil (KURK) di Jawa Timur, Bank Karya Produksi Desa (BKPD) dan Lembaga Perkreditan Keeamatan (LPK) di Jawa Barat yang merupakan bentuk mickrofinace yang sudah lama dikenal masyarakat. Keberadaan lembaga keuangan mikro semakin menjadi penting seiring dengan gencarnya upaya pemberdayaan masyarakat lapis bawah, guna mengatasi kemiskinan dan ketidak-berdayaan mereka, maka diharapkan lembaga keuangan mikro yang mempunyai beberapa karakteristik yang mampu untuk membantu peneapaian tujuan tersebut. Melalui peningkatan kinerja lembaga keuangan mikro diharapkan dapat sebagai sarana pemberdayaan masyarakat lapis bawah.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali