Anda belum login :: 04 Jun 2025 04:41 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Strategi Harian Umum Jurnal Nasional Dalam Mereprentasikan Anas Urbaningrum Pada Pemberitaan Kaus Korupsi Hambalang
Oleh:
Zifana, Mahardhika
;
Dia-an Muniroh, R. Dian
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
KOLITA 11: Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kesebelas, Jakarta,1-2 Mei 2013
,
page 7-14.
Fulltext:
STRATEGI HARIAN UMUM JURNAL NASIONAL.pdf
(54.95KB)
Ketersediaan
Perpustakaan PKBB
Nomor Panggil:
406 KLA 11
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Tema korupsi mendapatkan perhatian cukup besar dari masyarakat Indonesia, sehingga media massa memberikan porsi yang besar pula dalam pemberitaan masing-masing. Besarnya porsi berita bertema korupsi ini juga muncul dalam beberapa media nasional yang dikenal partisan. Salah satu media nasional yang dikenal partisan ialah harian umum Jurnal Nasional (JN) yang terkait dengan Partai Demokrat (PD). Sungguh menarik untuk mencermati bagaimana media ini merepresentasikan Anas Urbaningrum, Ketua Umum PD, dalam pemberitaan kasus korupsi Hambalang. Studi ini dilakukan untuk menemukan strategi yang digunakan oleh JN dalam merepresentasikan sosok Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum PD. Data dalam penelitian ini diambil dari teks-teks berita bertemakan kasus Hambalang yang terkait dengan Anas Urbaningrum, dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum PD. Data kemudian dikaji menggunakan kerangka Analisis Wacana Kritis dari van Dijk (1998) guna mendapatkan analisis yang komprehensif terhadap bagian teks, kognisi sosial, dan konteks sosial pada pemberitaan. Analisis pada tataran teks menggunakan Linguistik Fungsional Sistemik dari Halliday (2004) untuk memperkuat kajian pada tataran teks. Interpretasi data dan simpulan akhir mengungkapkan dan mengemukakan strategi yang digunakan JN dalam menggambarkan sosok Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum PD
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)