Anda belum login :: 23 Apr 2025 03:07 WIB
Detail
ArtikelPersepsi Aparat Penegak Hukum Perempuan Tentang Kasus Pemerkosaan  
Oleh: Indrayanti, K.W.
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Penelitian Universitas Merdeka Malang vol. 12 no. 01 (2001), page 195-212.
Topik: berspekrif gender; aparat penegak hukum; pemerkosaan
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: , J112
    • Non-tandon: 2 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenelitian ini mencoba menggali persepsi aparat penegak hukum perempuan tentang kasus pemerkosaan, karena kineIja merka dipertanyakan oleh masyrakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi kinerja mereka. Penelitian ini bersifat eksploratif dengan penentuan sampel secara purposive yaitu: jaksa, hakim dan polisi perempuan. Selanjutnya data dianalisa dengan menggunakan metode berspektif gender. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aparat penegak hukum perempuan menyalahkan bahwa ketidak percayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan disebabkan masyarakat sendiri yang belum mengerti tentang proses peradilan itu sendiri, mulai dari proses penyidikan dilakukan sampai putusan dijatuhkan. Temuan lain menunjukkan bahwa para penegak hukum temyata kurang mau dan mampu melakukan improvisasi terhadap peraturan khususnya yang berkaitan terhadap penjatuhan sanksi. Selanjutnya aparat penegak hukum perlu membuat pola pembelajaran untuk masyarakat dan punya kiat untuk mulai melakukan perubahan terhadap cara-cara masyarakat berpikir mengenai hukum.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)