Langkah pertama dalam perencanaan ini adalah melakukan pengamatan di lapangan, dengan mengamati beberapa gedung yang fungsi dan kondisinya kurang lebih sama dengan gedung yang direncanakan, dari pengamatan tersebut dan referensi yang ada mengenai sistem A/C yang biasa dipakai untuk gedung semacam itu, maka sistem yang dipilih adalah All Air System dengan Water Cooled System. Langkah-langkah perencanaan yang dilakukan berikutnya adalah sebagai berikut: a. Hengumpulkan data-data yang diperlukan untuk menghitung beban pendingin. b. Membuat sketsa peletakan mesin dan barang-barang yang dijual. c. Menghitung besarnya beban pendingin. d. Merencanakan saluran udara. e. Memilih unit mesin pendingin. f. Merencanakan sistem pemipaan. |