Disiplin adalah sikap mental untuk mau mematuhi peraturan dan bertindak sesuai dengan peraturan secara suka rela. Adapun penanaman disiplin adalah usaha melatih dan mengajarkan seseorang untuk selalu bertindak sesuai dengan peraturan yang ada secara suka rela. Skripsi ini ditulis dengan tujuan agar para pendidik dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai faktor—faktor penunjang keberhasilan penanaman disiplin pada anak prasekolah. Dengan demikian, diharapkan pelaksanaan penanaman disiplin pada anak-anak prasekolah dapat berjalan dengan lancar. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research). Studi kepustakaan ialah pembahasan tentang suatu masalah dengan menggunakan sumber tertulis. Berdasarkan uraian pada masing-masing bab dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan penanaman disiplin pada anak-anak prasekolah dapat berjalan dengan lancar bila pendidik selalu memperhatikan beberapa faktor penunjang keberhasilan penanaman disiplin pada anak prasekolah. Faktor-faktor tersebut ialah aspek kognitif anak, kemampuan pendidik, serta peraturan yang jelas. Ketiga faktor tersebut memang mempunyai peran yang cukup besar dalam proses penanaman disiplin pada anak prasekolah. Penanaman disiplin pada anak prasekolah akan lebih mudah dilaksanakan bila anak telah mengerti dan memahami bahwa perbuatan yang sesuai dengan peraturan adalah benar dan harus dilakukan. Selain itu, kemampuan pendidik mengarahkan dan mengendalikan tingkah laku anak prasekolah serta adanya peraturan sebagai pedoman bagi anak untuk bertingkah laku yang dapat diterima oleh orang-orang di sekitarnya Juga dapat menentukan kelancaran proses penanaman disiplin pada anak prasekolah. |