Anda belum login :: 24 Apr 2025 10:41 WIB
Detail
ArtikelRD Aloysius Susilo Wijoyo Berkatekese lewat Cipta Lagu  
Oleh: Pertiwi, Maria
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Hidup: Mingguan Umat Beriman vol. 67 no. 15 (Apr. 2013), page 36-37.
Topik: Kesaksian; Pastor RD Aloysius Susilo Wijoyo; Berkatekese; Cipta Lagu
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: HH11.173
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: H3.6
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: H06.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSelain bernyanyi, Pastor Aloysius Susilo Wijoyo juga mahir menciptakan lagu. Tapi cita-citanya justru bukan membuat album. "Cita-cita saya hanya dua, yakni mati sebagai imam dan mati masuk surga," ujarnya diiringi tawa. Sekitar 1987, Romo Susilo menjalani formasi paling awal sebagai calon imam Keuskupan Agung Jakarta (KAJ). Ia tinggal di Wisma Tahun Orientasi Rohani Puruhita, Klender, Jakarta Timur. Suatu hari, Romo Susilo duduk di depan pintu kamarnya sambil memainkan gitar yang ia pelajari secara otodidak. Ia menciptakan lagu "Segalanya untuk Semua" dengan gitarnya. Kemudian ia memanggil beberapa seminaris guna menyempurnakan lagu ciptaaanya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)