Anda belum login :: 20 Nov 2025 14:21 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
HUBUNGAN ADIKSI GAME ONLINE DENGAN GEJALA DEPRESI PADA GEN Z DI INDONESIA
Bibliografi
Author:
Immanuel, Marcell
;
Dinastuti
(Advisor)
Topik:
Adiksi game online
;
gejala depresi
;
gen Z
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2025
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
202107000009, MARCELL IMMANUEL, DINASTUTI, HUBUNGAN ADIKSI GAME ONLINE DENGAN GEJALA DEPRESI PADA GEN Z DI INDONESIA, 3 DESEMBER 2025.pdf
(1,008.83KB;
1 download
)
202107000009_Marcell Immanuel_LembarAdministrasi.pdf.pdf
(843.62KB;
0 download
)
Abstract
Perkembangan teknologi digital telah mendorong game online menjadi salah satu bentuk hiburan paling popular di kalangan Gen Z. Berdasarkan data menurut APJII (2024) dan Kominfo (2022), Gen Z menjadi generasi mayoritas pengguna internet dan pemain game di Indonesia. Meskipun dapat memberikan manfaat seperti relaksasi dan interaksi sosial, penggunaan yang berlebihan dapat menimbulkan perilaku adiktif yang berdampak negatif terhadap kesehatan mental, termasuk munculnya gejala depresi.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara adiksi game online dan gejala depresi pada Gen Z di Indonesia dengan pendekatan kuantitatif dan desain cross-sectional. Sebanyak 127 partisipan berusia 13-25 tahun berpartisipasi dalam penelitian ini. Instrumen yang digunakan meliputi Video Game Addiction Test (VAT) untuk mengukur intensitas adiksi game online dan Beck Depression Inventory-II (BDI-II) versi adaptasi Indonesia untuk mengukur gejala depresi.
Hasil analisis korelasi Spearman menunjukkan adanya hubungan positif yang sangat kuat dan signifikan antara adiksi game online dan gejala depresi (r = 0.810, p <.001). Selain itu, durasi bermain game online juga berhubungan signifikan dengan adiksi game online (r = 0.629, p <.001) dan gejala depresi (r = 0.614, p <.001). Temuan ini mendukung teori Internet Gaming Disorder (DSM-5, 2013) serta menegaskan pentingnya pengawasan durasi bermain, peningkatan literasi digital, dan tindakan preventif untuk menjaga kesehatan mental Gen Z.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.078125 second(s)