| Masa penyusunan skripsi merupakan salah satu fase penting dalam kehidupan akademik mahasiswa yang seringkali dihadapkan dengan tekanan psikologis, seperti stress, kecemasan, dan kelelahan mental. Dalam kondisi tersebut, dukungan sosial diyakini dapat berperan penting dalam membantu mahasiswa mempertahankan kesejahteraan psikologisnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dan kesejahteraan psikologis pada mahasiswa yang sedang menyusun skripsi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model deskriptif. Subjek penelitian adalah mahasiswa Fakultas Pendidikan dan Bahasa Angkatan 2021 yang sedang menyusun skripsi di Universitas Atma Jaya Jakarta, dengan jumlah responden sebanyak 39 orang yang dipilih dengan Teknik random sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala dukungan sosial berdasarkan teori House (1981) dan skala kesejahteraan psikologis berdasarkan teori Ryff (1989). Hasil uji korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial dan kesejahteraan psikologis pada mahasiswa penulis skripsi (Sig. 2-tailed) sebesar <0.001 antara variabel Dukungan Sosial (X) dan Kesejahteraan Psikologis (Y). Jika nilai Sig. (2-tailed) <0,05, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara kedua variabel tersebut. Karena nilai <0,001 < 0,05, maka secara statistik dapat dinyatakan bahwa hubungan antara dukungan sosial dan kesejahteraan psikologis adalah signifikan. semakin tinggi dukungan sosial yang diterima mahasiswa, maka semakin tinggi pula tingkat kesejahteraan psikologisnya. Penelitian ini menunjukkan pentingnya peran lingkungan sosial—seperti teman sebaya, keluarga, dan dosen—dalam mendukung kondisi psikologis mahasiswa selama proses penyusunan skripsi. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi setiap individu maupun institusi pendidikan untuk memperhatikan aspek psikososial mahasiswa pada tahap akhir studi. |