Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan tingkat kepercayaan audiens terhadap media televisi berdasarkan latar belakang kepemilikan media. Studi ini membandingkan dua stasiun televisi nasional, yaitu Garuda TV yang dimiliki oleh tokoh politik, dan Kompas TV yang dimiliki oleh kelompok non-politik. Latar belakang penelitian didasarkan pada asumsi bahwa kepemilikan media dapat memengaruhi independensi redaksional dan persepsi publik terhadap kredibilitas isi pemberitaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif paradigma positivisme dengan metode survei terhadap 100 responden, yang terdiri dari 50 audiens Garuda TV dan 50 audiens Kompas TV. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner daring yang disusun berdasarkan indikator karakteristik kepemilikan media dan indikator tingkat kepercayaan audiens. Analisis data dilakukan dengan uji validitas, reliabilitas, dan normalitas, serta uji beda menggunakan Uji Mann-Whitney U. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan dalam tingkat kepercayaan audiens terhadap kedua media tersebut, di mana Kompas TV cenderung memperoleh tingkat kepercayaan yang lebih tinggi dibandingkan Garuda TV. Temuan ini mengindikasikan bahwa kepemilikan media berperan penting dalam membentuk persepsi dan kepercayaan audiens terhadap isi pemberitaan. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap kajian media dan komunikasi, serta implikasi praktis bagi industri media dalam membangun kepercayaan publik. |