Detail Pengaruh Penggunaan VRET Terhadap Gejala Trypophobia Bibliografi Author: Suripto, Dominico Daniswara ; Rocky (Advisor) Topik: gejala trypophobia; VRET; virtual reality; terapi eksposur; eksperimen Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2025     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: 20210751010102, Dominico Daniswara Suripto, Rocky, S.Psi., M.Psi., Psikolog., Pengaruh Penggunaan VRET Terhadap Gejala Trypophobia, 4 Agustus 2025.pdf (3.0MB; 1 download) 202107510102_Dominico Daniswara Suripto_LembarAdministrasi.pdf (907.59KB; 0 download) Abstract Virtual Reality Exposure Therapy (VRET), yakni variasi dari terapi eksposur, merupakan variasi yang terlahir dikarenakan pesatnya perkembangan teknologi VR. Pengaplikasian VRET sudah banyak diteliti kepada fobia spesifik lainnya. Peneliti melihat bahwa untuk fobia spesifik (yang dapat terbilang umum) seperti trypophobia sudah selayaknya memiliki penelitian terkait metode penanganan yang berpotensi memudahkan individu penerima bantuan. Trypophobia memiliki prevalensi sebesar 17.6% pada remaja di Hong Kong, sebesar 9.7% populasi UK memiliki trypophobia, dan sebesar 17% mahasiswa S1 Colorado yang memiliki trypophobia. Tetapi, Indonesia tidak memiliki satupun data mengenainya. Dikarenakan ketidakberadaan penelitian mengenai VRET untuk gejala trypophobia secara global, penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui kelayakan VR sebagai alat bantu terapi eksposur terhadap gejala trypophobia. Penelitian dilakukan dengan pendekatan quasi experiment, dan desain within-group. Melalui teknik sampling penelitian yakni convenience sampling, peneliti berhasil mendapatkan lima (5) partisipan dengan karakteristik penelitian antara lain adalah memiliki gejala trypophobia dengan hasil Trypophobia Questionnaire > 31. Alat ukur Trypophobia Questionnaire Le et al. (2019), digunakan untuk pengukuran pre-test, dan post-test, dan data yang didapatkan kemudian diolah menggunakan wilcoxon signed rank test. Pengujian wilcoxon signed rank test menunjukkan pengaruh yang signifikan terjadi antara penggunaan VRET terhadap penurunan gejala trypophobia. Pengujian mendapatkan hasil z = 2.023, p < 0.05, r = 0.904. Penemuan pada penelitian memiliki arti bahwa penggunaan VRET dapat menurunkan gejala trypophobia individu, dan berpotensi untuk berperan penting sebagai salah satu metode yang layak digunakan sebagai alat bantu dalam melakukan terapi eksposur terhadap gejala trypophobia. Peneliti menyarankan peneliti selanjutnya untuk meneliti lebih lanjut penggunaan VRET terhadap gejala trypophobia. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved