Kratom (Mitragyna speciosa Korth.) merupakan tanaman asli Asia Tenggara yang mengandung berbagai metabolit sekunder, salah satunya mitraginin dari golongan alkaloid, yang memiliki aktivitas farmakologis seperti analgesik dan psikoaktif. Keterbatasan standar mitraginin di pasaran mendorong dibutuhkannya metode pemisahan yang tepat dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode pemisahan metabolit sekunder dari ekstrak daun kratom dengan menggunakan kromatografi kolom dan Non-Imprinted Polymer (NIP) sebagai adsorben. Ekstraksi dilakukan dengan metode refluks menggunakan pelarut metanol, diikuti pemekatan dan skrining mitraginin menggunakan KLT. Pemisahan dilakukan dalam dua percobaan dengan variasi sistem. Pola pemisahan diamati menggunakan HPTLC. Hasil menunjukkan bahwa NIP mampu memisahkan mitraginin dari senyawa lain secara selektif, dengan fraksi kaya mitraginin yang ditemukan terutama pada fraksi ke2 dan ke-3. Penelitian ini menunjukkan potensi NIP sebagai adsorben alternatif untuk pemisahan mitraginin dari ekstrak kratom. |