| Manajemen proyek konstruksi menghadapi tantangan kompleksitas data, koordinasi tim, dan pemantauan progres yang dinamis. Keterbatasan sistem manual atau aplikasi generik seringkali menghambat efisiensi dan akuntabilitas proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah aplikasi manajemen proyek konstruksi yang mampu mengintegrasikan berbagai aspek penting proyek, mulai dari perencanaan, penjadwalan, alokasi sumber daya, hingga pelaporan dan pemantauan biaya. Metode pengembangan perangkat lunak Prototype dipilih karena kemampuannya untuk memfasilitasi keterlibatan pengguna secara aktif dan iterasi yang cepat. Pendekatan ini memungkinkan validasi dini terhadap kebutuhan pengguna yang kompleks dan meminimalisir risiko kesalahpahaman persyaratan pada tahap awal. Tahapan metode prototype meliputi pengumpulan kebutuhan, perancangan cepat, pembangunan prototype, evaluasi pengguna awal, dan penyempurnaan berulang hingga mencapai fungsionalitas yang sesuai. Aplikasi yang dikembangkan berfokus pada fitur-fitur kunci seperti manajemen tugas, penjadwalan (Gantt Chart), alokasi dan pemantauan sumber daya (tenaga kerja, material, peralatan), pelacakan progres, manajemen dokumen, serta laporan finansial sederhana. Arsitektur sistem dirancang menggunakan pendekatan berlapis (misalnya, Model-View-Controller) untuk memisahkan logika bisnis dari antarmuka pengguna, menjamin skalabilitas dan pemeliharaan. Basis data dirancang dengan Entity Relationship Diagram (ERD) untuk menyimpan informasi proyek, tugas, sumber daya, dan riwayat progres secara terstruktur. Antarmuka pengguna (UI/UX) dirancang untuk intuitif dan fungsional, dengan dashboard interaktif dan visualisasi data yang jelas. Hasil pengembangan menunjukkan bahwa metode prototype efektif dalam menjembatani kesenjangan antara kebutuhan pengguna konstruksi yang spesifik dan implementasi teknis. Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kontrol dalam pengelolaan proyek konstruksi, memberikan solusi yang lebih adaptif dan responsif terhadap perubahan di lapangan. |