Permasalahan pengambilan keputusan karier menjadi isu krusial di kalangan mahasiswa tingkat akhir, terutama di wilayah perkotaan seperti DKI Jakarta yang ditandai dengan tingginya persaingan kerja dan angka pengangguran lulusan perguruan tinggi. Salah satu faktor psikologis yang berperan penting dalam proses ini adalah Career Decision-Making Self-Efficacy (CDMSE), yaitu keyakinan individu terhadap kemampuannya dalam menjalankan tugas-tugas pengambilan keputusan karier. Tingkat CDMSE yang tinggi dapat mendorong mahasiswa untuk lebih yakin dalam mengeksplorasi alternatif karier dan membuat perencanaan yang matang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat CDMSE pada mahasiswa tingkat akhir program studi vokasi dan sarjana di DKI Jakarta. Penelitian ini merupakan studi kuantitatif deskriptif dengan partisipan sebanyak 343 mahasiswa yang diperoleh melalui teknik convenience sampling. Data dikumpulkan menggunakan Career Decision-Making Self-Efficacy Scale (CDMSES) versi Indonesia, yang terdiri dari lima domain utama: self-appraisal, gathering occupational information, goal selection, planning, dan problem solving. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dan tabulasi silang untuk mengetahui distribusi berdasarkan program studi, jenis kelamin, dan usia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas partisipan memiliki tingkat CDMSE yang tinggi (71%), diikuti oleh tingkat sedang (28%) dan rendah (1%). Temuan ini mengindikasikan bahwa secara umum mahasiswa tingkat akhir di DKI Jakarta telah memiliki keyakinan diri yang baik dalam menentukan arah kariernya. |