Letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang menimbulkan ancaman serius bagi keselamatan masyarakat, sehingga diperlukan sistem evakuasi yang adaptif dan responsif terhadap perubahan kondisi di lapangan. Penelitian ini mengembangkan model jalur evakuasi dinamis berbasis algoritma A* yang diperkuat dengan teknik augmentasi data untuk meningkatkan akurasi perencanaan rute. Metodologi penelitian mencakup pengumpulan dan pemrosesan data geospasial, perancangan rute dengan algoritma A*, optimasi jalur menggunakan data augmentasi, serta validasi empiris melalui perbandingan dengan jalur referensi yang dibuat oleh pakar. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan mampu menyesuaikan rute evakuasi secara real-time terhadap hambatan dinamis, dengan error rate ternormalisasi sebesar 4,99%. Temuan ini membuktikan bahwa integrasi algoritma A* dengan augmentasi data dapat meningkatkan efektivitas sistem evakuasi, memungkinkan mitigasi bencana yang lebih cepat dan efisien. Pendekatan ini juga berpotensi diterapkan di daerah lain yang rawan bencana untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan keselamatan masyarakat. |