| Perjuangan hidup untuk memenuhi kebutuhan dirasakan semakin kompetitif, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta. Dari perjuangan untuk memenuhi kebutuhan tersebut, acap kali seseorang dihadapkan dengan suatu masalah yang membuat dirinya tertekan, sehingga produktivitas kerjanya menurun. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan yang seseorang hadapi, adalah dengan melakukan konseling. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah ada manfaat atas keberadaan suatu lembaga konseling, terhadap produktivitas karyawan yang bermasalah atau mengalami stress. Penelitian ini mengambil studi kasus di Dharmacitta Center, yang merupakan salah satu lembaga konseling yang ada di Jakarta. Dan penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada para karyawan yang melakukan proces konseling di Dharmacitta Center. Tehnik analisis yang digunakan adalah tabel silang, ada dua tabel silang yang dipergunakan di dalam penelitian ini, tabel silang pertama untuk mengetahui, persepsi para karyawan yang melakukan konseling, terhadap proses konseling yang mereka terima dalam upaya mengendalikan stress yang mereka hadapi. Dan table silang kedua untuk mengetahui pengaruh stress terhadap produktivitas. Dari hasil penelitian didapatkan informasi bahwa, sebagian besar karyawan mempunyai persepsi baik, atas proses konseling yang mereka lakukan, dalam upaya mengendalikan stress. Dan dari penelitian ini pula didapatkan informasi bahwa, stress mempengaruhi produktivitas seseorang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, adanya peranan, lembaga konseling terhadap produktivitas karyawan yang mengalami stress. |