Anda belum login :: 21 Feb 2025 19:28 WIB
Detail
BukuUPAYA HUKUM UNTUK MENGAMBIL KEMBALI HAK ATAS TANAH WARISAN YANG DIKUASAI OLEH SEORANG ANAK PEWARIS SECARA TIDAK SAH
Bibliografi
Author: LOMBOAN, FIREN ; Henny, Johana Maria (Advisor)
Topik: Upaya Hukum; Hak atas Tanah; Warisan
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2025    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Abstract
Kasus Tuan JHL melibatkan sengketa warisan yang kompleks antara anak-anaknya, B, C, D, dan E, setelah meninggalnya Tuan JHL dan Ibu AW. Perbedaan perhatian terhadap Tuan JHL semasa hidup memicu konflik, terutama antara E dan C. Tindakan C yang merugikan, seperti penanaman pohon kelapa tanpa izin di tanah yang seharusnya dimiliki E, dan mengambil sertifikat tanah seluas enam hektar. Untuk melindungi hak-hak E dan menyelesaikan konflik secara hukum, penelitian ini hendak membahas upaya mengambil kembali tanah yang dikuasai oleh C. Pembagian warisan Tuan JHL mencakup berbagai aspek, termasuk tanah, rumah, dan mobil, yang harus dibagi secara proporsional kepada keempat anak sahnya, yaitu B, C, D, dan E. Tanah 10 hektar yang sah menjadi milik E tidak perlu dibagi, sedangkan tanah 6 hektar yang diambil secara tidak sah oleh C harus dikembalikan ke harta warisan dan dibagi secara merata. Mengingat tindakan merugikan yang dilakukan C, maka E berhak mengurangi bagian C sesuai prinsip legitime portie. Apabila sengketa tanah tidak dapat diselesaikan melalui mediasi, E dapat mengajukan gugatan perdata berdasarkan Pasal 1365 KUHPer untuk mengembalikan tanah yang telah diserobot.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)