Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisa pengaruh modal intelektual terhadap kinerja perusahaan khususnya pada industri perbankan dengan manajemen risiko sebagai moderasi. Modal intelektual itu sendiri mencakup pengetahuan, keterampilan, dan inovasi yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Peningkatan ini dapat dilakukan melalui peningkatan sistem operasional maupun inovasi produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Namun, seiring perkembangan teknologi, manajemen risiko menjadi penting untuk mengelola potensi risiko yang dapat timbul dan mempengaruhi kinerja perusahaan. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan dan laporan keuangan perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2019-2023. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan regresi berganda untuk melihat hubungan antara modal intelektual dengan kinerja perusahaan, serta peran manajemen risiko dalam memoderasi modal intelektual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel modal intelektual dan peran moderasi manajemen risiko memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan secara empiris. |